Analisis Kinerja Alat Berat Pada Proyek Normalisasi Saluran Irigasi (Studi Kasus Normalisasi Saluran Irigasi di Desa Jeruklegi Kecamatan Kawunganten Kabupaten Cilacap)

Abstract

Pelaksanaan proyek selalu terdapat kendala, baik kendala yang sudah diperhitungkan maupun diluar perhitungan perencana. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap efektifitas pekerjaan yaitu ketersediaan alat berat. Begitu pula proyek normalisasi saluran irigasi di Desa Jeruklegi Kecamatan Kawunganten Kabupaten Cilacap yang mengalami kendala seperti pada pekerjaan pengerukan sedimen. Pekerjaan proyek tentu diperlukan pemilihan alat berat tergantung pada karakteristik masingmasing alat dan kondisi medan. Hal ini diperlukan agar alat tersebut dapat bekerja secara optimal sehingga pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis alat berat apa yang sesuai dan efisien untuk melakukan pekerjaan proyek normalisasi saluran irigasi di Desa Jeruklegi Kecamatan Kawunganten Kabupaten Cilacap. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi lapangan dengan cara mengumpulkan data dari catatan dan dokumentasi dari instansi di wilayah tersebut serta wawancara langsung terhadap responden di lapangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam segi produktivitas, waktu dan biaya alat berat yang paling efisien digunakan untuk melakukan pekerjaan proyek normalisasi saluran irigasi adalah excavator Komatsu PC200 karena produktivitasnya mencapai 1.095,36 m³/hari, lebih cepat pengerjaannya yaitu 7 hari dan paling hemat biaya hanya Rp.18.079.640,- dibandingkan excavator merk lainnya. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan dan dapat dikembangkan model perhitungan yang lebih akurat untuk kondisi saluran irigasi yang lebih spesifik.