Abstract:
Penatalaksanaan pre-operasi merupakan bagian integral dari proses keperawatan yang
bertujuan mempersiapkan pasien secara fisik dan psikologis sebelum tindakan
pembedahan. Namun, berbagai studi menunjukkan bahwa implementasinya di
lapangan masih belum optimal dan belum sepenuhnya sesuai dengan standar prosedur
operasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara sistematis hasil-hasil
penelitian terdahulu mengenai pelaksanaan penatalaksanaan pre-operasi oleh perawat.
Metode yang digunakan adalah studi pustaka (literature review) dengan menelaah 10
artikel ilmiah nasional dan internasional yang dipublikasikan dalam lima tahun terakhir
dan relevan dengan topik penelitian. Hasil telaah menunjukkan bahwa peran perawat
dalam fase pre-operatif mencakup pengkajian kondisi fisik, pemberian edukasi,
manajemen kecemasan, dan koordinasi dengan tim medis. Intervensi edukatif berbasis
teknologi maupun metode relaksasi terbukti efektif dalam meningkatkan kesiapan
pasien dan menurunkan tingkat kecemasan. Simpulan dari studi ini menyatakan bahwa
penatalaksanaan pre-operasi yang dilakukan oleh perawat secara terstandar dan
berbasis bukti ilmiah dapat meningkatkan mutu layanan dan keselamatan pasien,
sehingga diperlukan penguatan kompetensi perawat serta pemantauan implementasi
standar praktik keperawatan secara berkelanjutan.