Abstract:
ABSTRAK
PENERAPAN TEKNIK POSITIONING DAN NESTING PADA BAYI PREMATUR NY. R DI RUANGAN PERINATOLOGI RSUD DR SLAMET GARUT
Iqlima Nurul Ghina
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Galuh
Pendahuluan: Bayi prematur ialah bayi yang lahir sebelum akhir usia gestasi 37 minggu, tanpa memperhitungkan berat badan lahir. Bayi prematur memiliki risiko tinggi terhadap berbagai komplikasi seperti hipotermia, peningkatan denyut jantung, gangguan frekuensi napas termasuk apneu, dan penurunan saturasi oksigen (SpO₂) akibat rendahnya pengikatan oksigen oleh hemoglobin. Tujuan: Menganalisis efektivitas intervensi keperawatan melalui teknik positioning dan nesting dalam meningkatkan status oksigenasi dan sirkulasi pada bayi prematur. Metode: Studi kasus ini berfokus pada asuhan keperawatan bayi prematur dengan diagnosis pola napas tidak efektif. Intervensi yang diberikan meliputi teknik positioning dan nesting sebagai bagian dari developmental care. Hasil: Positioning dan nesting memberikan kenyamanan serta dukungan postural yang berkontribusi pada stabilitas kadar saturasi oksigen. Teknik ini membantu menjaga keselarasan tubuh dan memberikan efek menenangkan pada bayi. Kesimpulan: Penerapan teknik positioning dan nesting efektif dalam meningkatkan status oksigenasi dan sirkulasi pada bayi prematur, serta layak dijadikan intervensi utama dalam asuhan neonatal.