Abstract:
Latar Belakang:Jahe menurut merupakan salah satu rempah-rempah penting, rimpangnya sangat luas dipakai, antara lain sebagai bumbu masak, pemberi aroma dan rasa pada makanan. Jahe mengandung gingerol berfungsi menghambat saluran kalsium dalam sel pembuluh darah, sehingga mengurangi kontraksi otot polos arteri dan menurunkan tekanan darah. Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik diatas batas normal yaitu lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Tujuan: penelitian ini untuk mengetahui efektivitas jahe terhadap tekanan darah pada lansia. Metode: Desain penelitian ini menggunakan literature review. Subjek penelitian yang dilakukan dengan menggunakan database berupa Pubmed, ScenceDirect dan Google scholer. Temuan jurnal yang digunakan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Hasil pencarian didapat 10 jurnal yang relevan. Hasil: Penelitian dalam literature review menunjukan bahwa adanya pengaruh setelah pemberian jahe pada lansia hipertensi karena jahe mengandung senyawa aktif yang terdapat dalam minyak atsiri seperti shogaols, gingerols dan zingerones. Kesimpulan:Berdasarkan hasil telaah jurnal 10 literatur yang berkaitan dengan efektivitas pemberian jahe terhadap tekanan darah pada lansia didapatkan bahwa setelah diberikan terapi non farmakologi herbal jahe dapat menurunkan tekanan darah.
Kata Kunci : jahe, lansia, hipertensi