Pengaruh Good Governance Terhadap Pencegahan Fraud Dalam Pengelolaan Dana Desa

Abstract

ABSTRAK Riska Andriani, NIM. 3403210072. “Pengaruh Good Governance terhadap pencegahan Fraud dalam pengelolaan dana desa (Suatu Studi pada Desa se- Kecamatan Ciamis)”. Dibawah bimbingan Bapak Dani Usmar, S.E., M.Si., Ak CPA., CIAPS., CFIP C.SA., ACFI (Pembimbing I) dan Bapak Dendy Syaiful Akbar, S.E., M.Si (Pembimbing II) Penelitian ini difokuskan pada Pengaruh Pengaruh Good Governance terhadap pencegahan Fraud dalam pengelolaan dana desa (Suatu Studi pada Desa se- Kecamatan Ciamis). Permasalahan yang dihadapi dalam penelitina ini meliputi: 1). Bagaimana penerapan prinsip-prinsip Good Governance dalam pengelolaan dana desa yang ada di Kecamatan Ciamis? 2). Bagaimana pencegahan Fraud dalam pengelolaan dana desa yang ada di Kecamatan Ciamis? 3). Bagaimana pegaruh Good Governance terhadap pencegahan Fraud dalam pengelolaan dana desa yang ada di Kecamatan Ciamis? Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: 1). Untuk mengetahui penerapan prinsip-prinsip Good Governance dalam pengelolaan dana desa yang ada di Kecamatan Ciamis. 2). Untuk mengatahui pencegahan Fraud dalam pengelolaan dana desa yang ada di Kecamatan Ciamis. 3). Untuk mengetahui pegaruh Good Governance terhadap penvegahan Fraud dalam peneglolaan dana desa yang ada di Kecamatan Ciamis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Sumber data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah wawancara dan penyebaran kuesioner kepada 62 responden ke Desa se- Kecamatan Ciamis. Untuk menganalisis data yang diperoleh menggunakan Metode Suksesive Interval (MSI), Uji Asumsi Klasik, Analisi Koefisien Korelasi, Analisis Koefisien Determinasi, Uji Signifikan (Uji T), Analisis Regresi Linier Sederhana, Uji kelayakan Model (Uji F). Hasil dari penelitian dan pengolahan data menunjukkan bahwa:1). Penerapan prinsip Good Governance pada 5 desa di Kecamatan Ciamis terbukti berpengaruh signifikan terhadap pencegahan fraud dalam pengelolaan dana desa. Hal ini dilihat melalui uji t dengan nilai 4,248 lebih besar dari t tabel 1,670 dan signifikansi 0,000 < 0,05, serta uji F dengan nilai 17,641 lebih besar dari f tabel 4,001 dan signifikansi 0,000.2). Pelaksanaan pencegahan fraud di 5 desa se- Kecamatan Ciamis telah dilakukan melalui berbagai upaya seperti pelaporan keuangan yang transparan, pengawasan, dan dokumentasi kegiatan. 3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan prinsip Good Governance berpengaruh signifikan terhadap pencegahan fraud dalam pengelolaan dana desa di 5 desa se- Kecamatan Ciamis, dengan nilai t hitung 4,277 > t tabel 1,670 dan signifikansi 0,000 < 0,05. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan pemerintahan desa di Kecamatan Ciamis dapat mempertahankan dan meningkatkan penerapan prinsip Good Governance terhadap pencegahan fraud dalam pengelolaan dana desa, khususnya pada aspek transparansi, akuntabilitas, pengawasan, partisipasi masyarakat, dan kepatuhan terhadap regulasi, seperti Pengalokasian, Penggunaan, dan Penyaluran, Pengelolaan Keuangan Desa, sehingga risiko terjadinya fraud dapat diminimalisir.

Kata kunci : Good Governance dan Pencegahan Fraud, dan Dana Desa