Pengaruh Model Pembelajaran Aktif Tipe Index Card Match Terhadap Hasil Belajar Siswa

Abstract

Tanti Putriani (2107210050). “Pengaruh Model Pembelajaran Aktif Tipe Index Card Match terhadap Hasil Belajar Siswa pada (Studi Quasi Eksperimen pada Kompetensi Dasar Prinsip-Prinsip, Konsep Akuntansi Dasar dan Perbankan Dasar Kelas X di SMK Negeri 1 Banjar)”. Penulisan Skripsi ini dibawah bimbingan Ibu Rini Agustin Eka Yanti, S.Pd., M.Pd selaku pembimbing I dan Bapak Nur Rizqi Arifin, S.Pd., M.Pd selaku pembimbing II. Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar peserta didik. Rendahnya hasil belajar pada mata pelajaran Dasar-Dasar Program Keahlian di SMK Negeri 1 Banjar merupakan permasalahan yang harus segera diatasi. Rendahnya hasil belajar disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya yaitu masih kurangnya partisipasi siswa dalam proses pembelajaran. Menyikapi permasalahan tersebut penulis menerapkan metode pembelajaran aktif tipe index card match di kelas eksperimen dan metode konvensional di kelas kontrol. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: 1) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran index card match pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas eksperimen; 2) Perbedaan hasil belajar peserta didik menggunakan metode konvensional pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas kontrol; 3) Perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran index card match dengan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode konvensional pada pengukuran akhir (posttest). Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimen dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Hasil penelitian menunjukkan beberapa kesimpulan yaitu sebagai berikut: 1) Terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran index card match pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas eksperimen; 2) Terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik menggunakan metode konvensional pada pengukuran awal (pretest) dan pengukuran akhir (posttest) di kelas kontrol; 3) Terdapat perbedaan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran index card match dengan hasil belajar peserta didik yang menggunakan metode konvensional pada pengukuran akhir (posttest).