Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum sepenuhnya optimal mengenai Inovasi Pelayanan Administrasi Kependudukan Melalui PAK ONOM (Pelayanan Administrasi Kependudukan Online One Time) Di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banjar dengan permasalahan yang terjadi seperti ketidakpastian waktu yang diberikan kepada masyarakat, masih terdapat ketidakpahaman masyarakat dalam menggunakan website PAK ONOM, dan kurangnya kegiatan sosialisasi mengenai inovasi PAK ONOM. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana Inovasi Pelayanan Administrasi Kependudukan Melalui PAK ONOM Di Disdukcapil Kota Banjar. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif serta jumlah informan sebanyak 7 orang. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Sementara itu, teknik pengolahan atau analisis data dilakukan melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan sehingga bisa menjawab permasalahan yang terjadi di lapangan. Hasil penelitian ini bahwa Inovasi Pelayanan Administrasi Kependudukan Melalui PAK ONOM Di Disdukcapil Kota Banjar sudah berjalan tetapi belum optimal. Hal tersebut terlihat dari 10 indikator yang dijadikan sebagai alat ukur penelitian, terdapat 7 indikator yang sudah optimal dan terdapat 3 indikator yang belum berjalan dengan baik. Adapun hambatan-hambatan yang terjadi diantaranya lambatnya respon layanan akibat gangguan pada Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK), keterbatasan jumlah operator, rendahnya literasi digital masyarakat, kurang sederhananya tampilan menu formulir layanan, serta minimnya kegiatan sosialisasi secara langsung kepada masyarakat. Kemudian, upaya yang dilakukan yaitu memberikan masukan kepada pihak berwenang terkait sistem SIAK dan menambahan jumlah operator PAK ONOM, melakukan kolaborasi dengan Diskominfo, memaksimalkan kegiatan sosialisasi dengan memanfaatkan berbagai platform media sosial dan media cetak untuk memberikan informasi mengenai inovasi PAK ONOM.