Abstract:
LatarBelakang:
Aktivitas fisik merupakan perilaku yang harus diterapkan pada lansia, karena sangat berpengaruh pada kualitas hidup lansia. Aktivitas yang kurang akan membuat fisik dan psikologis lansia mengalami penurunan, aktivitas untuk lansia yaitu aktivitas sehari-hari yang tidak memerlukan tenaga besar, tetapi dapat memberikan lansia kebugaran. Oleh sebab itu lanjut usia harus memperbanyak aktivitas fisik yang positif dan tidak perlu aktivitas yang berat, karena aktivitas fisik yang positif akan menimbulkan kualitas hidup yang relevan.
Tujuan:
Literature review ini bertujuan untuk mereview pengaruh aktivitas fisik terhadap peningkatan kualitas hidup lansia dengan hipertensi.
Metode:
Menggunakan data based dari ResearchGate, Google Schoolar dan Science Direct dengan kata kunci “aktivitas fisik, kualitas hidup lansia dan hipertensi” dengan batasan tahun yaitu 2019 sampai 2024. Terdapat tujuh artikel yang sesuai dengan kata kunci selanjutnya dilakukan proses review menggunakan PICOS Framework.
Hasil:
Hasil dari ketujuh artikel yang sudah direview didapatkan hasil bahwa aktivitas fisik pada lansia dapat menurunkan tekanan darah, sehingga dapat mempengaruhi kualitas hidup atau Quality of Life pada lansia itu sendiri.
Kesimpulan:
Bedasarkan hasil literature review dapat disimpulkan bahwa aktivitas fisik yang lebih rendah mempunyai kecendurungan risiko yang lebih tinggi terhadap kejadian hipertensi, sehingga dapat menurunkan kualitas hidup/ Quality of Life. Akan tetapi beberapa faktor lainnya yang bisa mempengaruhi aktivitas fisik terhadap kejadian hipertensi meliputi pola makan, usia, status gizi, riwayat hipertensi dalam keluarga, merokok hingga pemeriksaan kesehatan rutin