Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan eksitensi paguyuban seni budaya Puseur Galuh di Kelurahan Kertasari Kabupaten Ciamis mempunyai nilainilai filosofis sosial budaya dan keunikan tersendiri dalam upaya melestarikan seni dan budaya tradisonal sunda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yang sebagaimana mestinya,yaitu sebagai prosedur metode penelitian kualiatatif untuk menghasilkan data-data deskriptif berupa ungkapan kata-kata tertulis atau secara lisan dari prilaku orang-orang atau yang dapat diamati metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi/kepustakaan. Dalam penelitian ini membahas tentang eksistensi, seni dan budaya, eksistensi sendiri keberadaan dari suatu benda yang terlihat dan terwujud. Eksistensi juga di kenal sebagai upaya mempertahankan keberadaan. Sedangkan seni budaya dalam ilmu antropologi merupakan segala sesuatu yang diciptakan oleh manusia tentang cara hidup berkembang secara bersama dalam suatu kelompok yang memiliki unsuru keindahan (estetika) secara turun temurun dari generasi ke generasi. Berdasarkan hasil penelitian, makna yang terdapat eksistensi paguyuban seni budaya ini menunjukan adanya simbol-simbol komunikasi dan upaya-upaya yang dilakukan oleh kelompok dalam melesstarikan seni budaya, hampir semua kegiatan yang dilakukan mengkomunikasikan makna tertentu sesuai dengan apa yang dipahami masyarakat.
