Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh laba bersih perusahaan pada periode
tahun 2013-2022 cenderung mengalami penuruhan bahkan cenderung mengalami
kerugian pada tiap tahunnya. Diikuti dengan terus meningkatnya total aset
perusahaan sehingga tentunya akan berdampak pada penurunan tingkat
proditabilitas perusahaan yang diakibatkan oleh belum optimalnya pihak
perusahaan dalam menghasilkan atau meningkatkan laba yang disebabkan oleh
terjadinya fluktuasi beberapa variabel yang diantaranya yaitu disebabkan
berfluktuasinya bahkan menurunnya penjualan yang dilakukan oleh PT. Prasidha
Aneka Niaga Tbk. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: 1)
Bagaimana pengaruh leverage terhadap kinerja keuangan pada PT. Prasidha
Aneka Niaga Tbk yang terdaftar di BEI?; 2) Bagaimana pengaruh sales growth
terhadap kinerja keuangan pada PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk yang terdaftar di
BEI?; 3) Bagaimana pengaruh leverage dan sales growth terhadap kinerja
keuangan pada PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk yang terdaftar di BEI?. Metode
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis
dengan pendekatan kuantitatif. Sumber data penelitian sekunder yaitu laporan
keuangan PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk, dan data-data diambil dari (Galery
Investasi) di Fakultas Ekonomi Universitas Galuh. Dari hasil penelitian, dapat
ditarik suatu simpulan sebagai berikut: 1) Leverage tidak berpengaruh signifikan
terhadap kinerja keuangan pada PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk. Artinya tinggi
rendahnya leverage perusahaan tidak dapat mempengaruhi kinerja keuangan
perusahaan;2) Sales growth berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja
keuangan pada PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk. Artinya apabila sales growth
sudah baik maka kinerja keuangan perusahaan akan meningkat; 3) Leverage dan
sales growth berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan pada
PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk. Artinya apabila leverage dan sales growth sudah
baik maka kinerja keuangan akan meningkat. Sebaiknya untuk lebih
meningkatkan kinerja keuangan pihak perusahaan lebih memperhatikan leverage
dan sales growth serta melakukan peningkatan kualifikasi dan efesiensi
perusahaan dalam pengoperasian bisnis selama periode akuntansi. Apabila kinerja
perusahaan baik maka investor akan tertarik untuk menanamkan sahamnya pada
perusahaan tersebut.