Abstract:
Penelitian ini bertujuan dan berfokus untuk menentukan dan menganalisis bagaimana pengaruh penyajian laporan keuangan dan pengendalian internal terhadap pencegahan fraud dalam pengelolaan alokasi dana desa pada desa-desa di Kecamatan Banjarsari, Ciamis. Di Kecamatan Banjarsari terdapat temuan kasus kecurangan terkait pengelolaan keuangan pemerintahan desa yang terjadi di Desa Sindangasih dan Desa Purwasari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sumber data yang dikumpulkan adalah sumber data primer, yang diperoleh dengan menyebarkan instrumen berupa angket/kuesioner kepada responden. Responden atau sampel ditentukan menggunakan teknik Purposive Sampling, sehingga diperoleh sampel sebanyak 72 orang yang terdiri dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, Kaur Keuangam, Kaur Perencanaan, Ketua BPD dan Ketua LPM dari tiap desa di wilayah Kecamatan Banjarsari. Data dianalisis dengan analisis Uji Validitas, Uji Reliabilitas, Uji Asumsi Klasik, Analisis Koefisien Korelasi Sederhana, Analisis Koefisien Determinasi (r2), Uji Signifikansi (Uji t),Analisis Koefisien Korelasi Berganda, Analisis Regresi Berganda, Analisis Koefisien Determinasi (r2) dan uji F (Uji Simultan) menggunakan SPSS versi 25 untuk Window. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel penyajian laporan keuangan dan Pengendalian Internal memiliki pengaruh yang positif dan signifikan baik secara parsial atau simultan terhadap pencegahan fraud dalam pengelolaan alokasi dana desa pada desa-desa di Kecamatan Banjarsari, Ciamis.