Abstract:
ABSTRAK
Aji Fitriono Kusumah. 2108190089. Pembelajaran Menulis Cerpen dengan model cooperative learning pada Siswa Kelas X SMK Muhammadiyah Kawali. Program Studi Bahasa Indonesia. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Galuh.
Adapun yang menjadi latar belakang penelitian ini yaitu bahwa terdapat beberapa masalah yang didapati pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di Kelas X SMK Muhammadiyah Kawali, hal tersebut dapat dilihat dari rendahnya kemampuan siswa dalam menulis cerpen, yaitu dalam membuat cerpen yang sesuai dengan tema yang ditentukan, permasalahan lainnya siswa terlihat pasif sehingga pembelajaran hanya berpusat pada guru dan siswa hanya menyimak penjelasan yang diberikan guru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perencanaan pembelajaran menulis cerpen dengan model cooperative learning, untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran menulis cerpen dengan model cooperative learning, untuk mendeskripsikan perubahan kemampuan siswa dalam menulis cerpen setelah melakukan pembelajaran menggunakan model cooperative learning. Metode yang digunakan dalam peneliti ini yaitu kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik tes. Setelah dilakukan penelitian dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut. Perencanaan pembelajaran menulis cerpen dengan menggunakan model cooperative learning tersusun berdasarkan perencanaan program kurikulum 2013 dan Kriteria RPP menurut Permendikbud No. 41/2007. Langkah-langkah menulis cerpen dengan menggunakan model cooperative learning terdiri dari kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan akhir. Adanya perubahan kemampuan siswa dalam menulis cerpen dengan memerhatikan unsur syarat-syarat cerpen dengan menggunakan model cooperative learning. Dilihat dari hasil uji statistik dapat disimpulkan bahwa distribusi data adalah normal. Varian data penilaian menulis cerpen pada siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah sama atau homogen. Nilai rata-rata posttest kelas eksperimen lebih besar daripada pascatest kelas kontrol (84,79 > 73,96), maka itu artinya secara deskriptif ada perbedaan rata-rata antara nilai menulis cerpen dengan menggunakan model kontekstual dan nilai menulis cerpen dengan menggunakan model cooperative learning. Hasil uji korelasi, nilai koefisien korelasi (correlation) kelas eksperimen lebih besar dari kelas Kontrol (0,636 > 0,170) artinya hubungan kuat dan positif. Nilai signifikansi kelas eksperimen mengalami perubahan yang lebih signifikan (berarti). Signifikansi kelas ekpesimen juga lebih besar dari pada kelas kontrol (23,302 > 9,856) yang artinya terdapat perubahan kemampuan menulis cerpen siswa dengan menggunakan model cooperative learning.