Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya mengenai Promosi Objek Wisata Pasirgowong oleh Pemerintah Desa Nanggewer Kecamatan Pagerageung Kabupaten Tasikmalaya dengan fenomena yang terjadi seperti belum adanya persetujuan antara pengelola dengan pemerintah desa dalam periklanan media elektronik, kurangnya alokasi dana untuk penginapan dan belum mempercayai sepenuhnya terkait kerjasama dengan tour and travel. Tujuannya untuk mengetahui bagaimana Promosi objek wisata Pasirgowog oleh Pemerintah Desa Nanggewer. Metode yang digunakan adalah denskriptif dengan pendekatan kualitatif dan informan sebanyak 6 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan, studi lapangan (observasi dan wawancara) serta dokumentasi. Penulis menggunakan teknik analisis data kualitatif melalui pengelolaan data hasil observasi dan wawancara untuk dapat menjawab permasalahandalam penelitian. Hasil penelitian bahwa Promosi Objek Wisata Pasirgowong oleh Pmerintah Desa Nanggewer belum berjalan optimal. Terlihat dari 16 indikator yang dijadikan alat ukur penelitian, 13 indikator yang sudah optimal dan 3 indikator yang belum berjalan dengan baik. Hambatannya yaitu belum adanya persetujuan antara pengelola dengan pemerintah desa dalam periklanan media elektronik, kurangnya alokasi dana untuk penyediaan penginapan wisatawan dan belum adanya kerjasama antara pihak pengelola dengan pihak tour and travel. Upaya yang dilakukan yaitu melakukan komunikasi antara pihak pengelola dengan pemerintah desa terkait periklanan media elektronik,membuat rancangan anggaran baik untuk fasilitas di objek wisata tersebut maupun fasilitas pendukung yang nantinya diserahkan ke Pemerintah Desa, perencanaan kerjasama dengan tour and travel agar dapat mempermudah menjalin kerjasama sesuai dengan SOP yang telah dibuat.