Abstract:
Penelitian ini bertujuan menggambarkan ciri idiolek tuturan Calon Presiden tahun 2024 pada konten media sosial TikTok yang viral. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini ialah tuturan para calon Presiden tahun 2024 pada cuplikan acara debat calon Presiden tahun 2024 yang ditemukan dalam postingan konten viral TikTok. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan merupakan teknik studi pustaka, yang kedua teknik simak, berikutnya teknik catat, serta terakhir teknik dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah sebagai berikut. Teknik pertama adalah reduksi data (data reduction), selanjutnya Penyajian Data (data display), dan Penarikan konklusi (conclusion drawing/verification). Hasil dari penelitian penulis menunjukkan bentuk idiolek pilihan kata yang berasal dari tuturan para calon Presiden tahun 2024 dengan persentase 35% karena masing-masing calon Presiden memiliki pilihan kata yang menjadi ciri khasnya yang terpengaruhi oleh berbagai faktor, gaya bahasa 40% ketiga calon Presiden tahun 2024 mempergunakan gaya bahasa tersendiri dalam tuturannya, serta warna suara 25% setiap calon Presiden memiliki warna suara sendiri yang khas. Berdasarkan data tersebut yang sesuai menggunakan kaidah kebahasaan persentasenya sebesar 25%, sedangkan ketidaksesuaian dengan kaidah kebahasaan sebanyak 75%. Peneliti menemukan adanya keterkaitan antara karakteristik idiolek dari data penelitian yang dapat diterapkan sebagai pengembangan alternatif model bahan ajar teks pidato dengan model pengembangan bahan ajar berbasis digital.