Abstract:
Penyakit kardiovaskular merupakan penyakit mematikan di dunia. Kadar kolesterol tinggi dan hipertensi adalah dua penyakit yang saling berinteraksi, dimana hipertensi terjadi karena ada penumpukan kolesterol dalam pembuluh darah. Pengetahuan perilaku CERDIK memiliki peran yang penting dalam mencegah dan mengelola hipertensi dan hiperkolesterol. Guru memiliki peran strategis karena mereka tidak hanya berfungsi sebagai pendidik di sekolah, tetapi juga sebagai agen perubahan di masyarakat. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan Guru tentang perilaku CERDIK dengan kejadian Hipertensi dan Hiperkolesterol di SMA Negeri 1 Ciamis Tahun 2024. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive random sampling dengan 72 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner pengetahuan tentang perilaku CERDIK, pengamatan langsung tekanan darah dan kolesterol. Teknik analisis data menggunakan uji statistik Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan Guru tentang perilaku CERDIK dengan kejadian hipertensi dan hiperkolesterol di SMA Negeri 1 Ciamis tahun 2024 dengan nilai p-value 0,000. Hubungan ini diperkuat dengan nilai korelasi sebesar 0,695 untuk hipertensi dan nilai korelasi 0,622 untuk hiperkolesterol dimana kedua nilai korelasi tersebut termasuk kedalam kategori kuat (0,60-0,799). Diperlukan penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya penerapan perilaku CERDIK dalam mencegah terjadinya hipertensi dan hiperkolesterol.