Abstract:
Berdasarkan data United Nations Children's Fund UNICEF (2015), bayi yang tidak diberi ASI Eksklusif di negara industri lebih besar meninggal daripada bayi yang diberi ASI Eksklusif faktor yang mendukung terjadinya kegagalan pemberian ASI Eksklusif adalah karena pengetahuan dan pengalaman ibu yang kurang dan ibu tidak di fasilitasi melalui IMD. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi gambaran faktor-faktor yang menyebabkan ketidakberhasilan pemberian ASI Eksklusif pada bayi di Puskesmas Sadananya Tahun 2019. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif yaitu jenis penelitian yang dilakukan terhadap variabel yang lain. Populasi yang digunakan pada penelitian ini sebanyak 112 orang ibu yang tidak menyusui dengan teknik Simple Random Sampling dengan hasil sampel 53 orang ibu yang tidak menyusui. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukan bahwa gambaran faktor-faktor ketidakberhasilan pemberian ASI eksklusif pada bayi yaitu terdapat faktor umur hasil sebagian besar responden berusia <35 tahun yaitu sebanyak 29 responden (54%), faktor pekerjaan/aktifitas hasil penelitian dengan sebagian responden bekerja yaitu sebanyak 29 responden (55%), faktor pengetahuan hasil penelitian dengan sebagian besar responden yaitu sebanyak 28 responden (53%) dan faktor Petugas Kesehatan sebagian besar ibu yang menyusui tidak diberi motivasi untuk memberikan ASI eksklusif pada bayinya oleh petugas kesehatan yaitu sebanyak 31 responden (58%). Berdasarkan hasil penelitian diketahui faktor-faktor ketidakberhasilan pemberian ASI eksklusif pada bayi bahwa ibu menyusui harus lebih aktif untuk mencari/menambah pengetahuan ibu tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif pada bayi.