PENGARUH BIAYA PEROLEHAN TERHADAP AKTIVA TETAP PERUSAHAAN (Studi kasus pada PT. Kimia Farma Tbk pada tahun 2007-2017)

Abstract

Penelitian ini difokuskan pada Pengaruh Biaya Perolehan Terhadap Aktiva Tetap Perusahaan (Studi pada PT. Kimia Farma. Tbk Pada Tahun 2007-2017). Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini meliputi : 1]. Bagaimana biaya perolehan pada PT. Kimia Farma Tbk pada tahun 2007-2017?; 2]. Bagaimana aktiva tetap pada PT. Kimia Farma Tbk pada tahun 2007-2017?; 3]. Bagaimana pengaruh biaya perolehan terhadap aktiva tetap pada PT. Kimia Farma Tbk pada tahun 2007-2017?. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1]. biaya perolehan pada PT. Kimia Farma Tbk pada tahun 2007-2017?; 2]. aktiva tetap pada PT. Kimia Farma Tbk pada tahun 2007-2017; 3]. pengaruh biaya perolehan terhadap aktiva tetap pada PT. Kimia Farma Tbk pada tahun 2007-2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Sedangkan penelitian kuantitatif yaitu suatu metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi dan sampel tertentu, pengumpulan data mengunakan instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah diterapkan. Mengacu pada tujuan penelitian ini peneliti bermaksud melakukan analisis tentang pengaruh biaya perolehan terhadap aktiva tetap perusahaan. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai regresi liner sederhana yang menyatakan bahwa apabila terjadi kenaikan Rp.1 pada biaya perolehan maka akan mengalami kenaikan sebesar 0,79 hasil ini sesuai dengan Y= -182,50 + 0,79X..Dan berdasarkan koefisien korelasi product moment diperolah nilai sebesar 0,99 antara biaya perolehan (X) dan aktiva perusahaan (Y), maka koefisien korelasi sederhana product moment yang ditemukan sebesar 0,99 termasuk pada kategori hubungan sangat kuat. Nilai Koefisien determinasi sebesar 98%, yang artinya biaya perolehan dipengaruhi aktiva perusahaan sebesar 59,3%, sedangkan 2% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti. Begitu pula dengan hasil uji hipotesis diketahui t tabel dengan tingkat keyakinan 95% dengan α = 0,05 dan dengan dk = n - 2 maka dk = 11 - 2 = 3 dan diperoleh t tabel sebesar 2,306. Karena T hitung sebesar 23,31 > dari t tabel sebesar 2,306, maka hipotesis diterima dengan kata lain hipotesis yang penulis ajukan yaitu terdapat pengaruh biaya perolehan terhadap aktiva perusahaan pada PT. Kimia Farma Makmur,Tbk. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan secara parsial menunjukan bahwa biaya perolehan berpengaruh terhadap aktiva tetap pada PT Kimia Farma Tbk periode 2007-2017, yang artinya bahwa biaya perolehan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan dan penurunan terhadap aktiva perusahaan.