Abstract:
Berdasarkan pengamatan awal, partisipasi masyarakat dalam pengembangan Desa Wisata Bojongsari Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran masih rendah, hal tersebut terlihat dari indikator seperti rendahnya keikutsertaan masyarakat dalam menghadiri musyawarah untuk perencanaan pembangunan desa wisata, kurangnya ketersediaan waktu untuk ikutserta membantu pelaksanaan pembangunan, rendahnya keikutsertaan masyarakat dalam menjaga dan memelihara hasil pembangunan serta rendahnya keterlibatan masyarakat dalam mempromosikan tempat wisata di Desa Bojongsari. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui partisipasi masyarakat dalam pengembangan Desa Wisata Bojongsari Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran.
Metode penelitiannya menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data diantaranya studi kepustakaan, studi lapangan serta dokumentasi. Jumlah informan sebanyak 7 (tujuh) orang. Teknik analisis datanya yaitu melalui teknik kualitatif dengan cara mereduksi data, menyajikan data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kesimpulan bahwa partisipasi masyarakat dalam pengembangan Desa Wisata Bojongsari Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran belum optimal. Ini ditunjukan berdasarkan 10 (sepuluh) indikator yang digunakan sebagai alat ukur penelitian, masih terdapat 7 (tujuh) indikator yang belum optimal. Hal tersebut dikarenakan ada beberapa hambatan diantaranya rendahnya ketersediaan waktu masyarakat karena kesibukan untuk bekerja, kurangnya pemahaman masyarakat mengenai pemeliharaan dan promosi terhadap hasil pembangunan serta rendahnya kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalam perencanaan pembangunan.
Upaya-upaya yang dilakukan diantaranya yaitu mensosialisasikan pembangunan yang akan dilakukan, memotivasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan desa wisata, memberikan pemahaman serta peluang bagi masyarakat untuk ikutserta dalam pembangunan guna pengembangan desa wisata.
