Abstract:
ABSTRAK
Latar Belakang : Kinerja adalah hasil kerja yang dicapai suatu organisasi atau pegawai dalam menjalankan fungsi dan tanggung jawabnya. Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL PP) Kabupaten Pangandaran dalam pengendalian Pedagang Kaki Lima (PKL) belum berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari indikator-indikator sebagai berikut : Kurangnya komunikasi yang dibangun oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pangandaran dengan para Pedagang Kaki Lima yang berjualan di tepi pantai barat Pangandaran tersebut, Kurangnya sarana pendukung utama dalam melakukan pekerjaan, seperti minimnya jumlah personal, minimnya kendaraan yang tersedia untuk operasional, pengawasan dan penertiban, Masih ada beberapa pegawai Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL PP) yang belum memahami Tupoksi nya sehingga menghambat kinerja mereka, Penertiban yang dilakukan oleh Satuan polisi Pamong Praja (SATPOL PP) terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) baru di wilayah/lokasi Pantai Barat Pangandaran hampir sering dilakukan, namun karena sikap kurang tegasnya petugas Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL PP) menyebabkan banyaknya Pedagang Kaki Lima (PKL) baru yang berjualan di wilayah tersebut. Tujuan Penelitian : untuk mengetahui Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL PP) Kabupaten Pangandaran dalam Pengendalian Pedagang Kaki Lima (PKL) di Pantai Barat Pangandaran. Metode Penelitian: Rancangan penelitian kualitatif deskriptif analisis dengan teknik purposive sample. Sampel penelitian ini sebanyak 1 orang Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pangandaran di kawasan wisata Pantai Barat Pangandaran. Pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan dan studi lapangan (survey dan wawancara).