Abstract:
ABSTRAK
Ratna Tria Yusnita. NIM. 3403190213. Pengaruh Akuntabilitas Keuangan Sektor Publik terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Kabupaten Pangandaran (Studi Kasus di Badan Keuangan Aset Daerah Kabupaten Pangandaran). Dibawah bimbingan Ibu Eva Faridah, S.E., M.Si. (Pembimbing I) dan Bapak Dendy Syaiful Akbar, S.E., M.Si. (Pembimbing II).
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh laporan realisasi anggaran pendapatan aset daerah di Kabupaten Pangandaran dari tahun 2016-2019 setiap tahunnya mengalami penurunan. Terjadinya penurunan realisasi anggaran ini di sebabkan oleh beberapa faktor penyebab diantaranya lemahnya perencanaan yang sering memakan waktu lama, sehingga menyebabkan keterlambatan pada pengesahannya dan menjadikan target realisasi anggaran tidak tercapai. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: 1) Bagaimana akuntabilitaas keuangan sektor publik pada Badan Keuangan Aset Daerah di Kabupaten Pangandaran?; 2) Bagaimana kinerja keuangan Pemerintah pada Badan Keuangan Aset Daerah di Kabupaten Pangandaran?; 3) Bagaimana pengaruh akuntabilitaas keuangan sektor publik terhadap kinerja keuangan Pemerintah pada Badan Keuangan Aset Daerah di Kabupaten Pangandaran?. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini yakni pegawai Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) yang terdiri dari Bidang Akuntansi dan Pelaporan 14 orang, bidang Anggaran 11 orang, bidang Asset 11 orang, bidang Sekretariat 16 orang. Dengan demikian jumlah populasinya adalah 52 Orang. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 52 orang.
Dari hasil penelitian, dapat ditarik suatu simpulan sebagai berikut: 1) Akuntabilitas keuangan sektor publik pada Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Pangandaran selama ini sudah akuntabel. Karena telah sesuai dengan indikator-indikator penelitian ini yang meliputi perencanaan, pengendalian, kebijakan fiskal, politik, koordinasi dan komunikasi, penilaian kinerja, motivasi, dan menciptakan ruang publik yang menunjukkan sudah akuntabel; 2) Kinerja keuangan pemerintah pada Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Pangandaran selama ini adalah tinggi. Karena telah sesuai dengan indikator-indikator penelitian ini yang meliputi indikator masukan (input), proses (process), keluaran (output), hasil (outcome), manfaat (benefit) dan dampak (impact) yang menunjukkan sudah baik; 3) Akuntabilitas keuangan sektor publik berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja keuangan pemerintah pada Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Pangandaran. Artinya jika akuntabilitas keuangan sektor publik sudah akuntabel maka kinerja keuangan pemerintah akan meningkat.
Kata Kunci: Akuntabilitas Keuangan Sektor Publik dan Kinerja Keuangan Pemerintah