Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh arus kas dan modal kerja terhadap likuiditas pada PT Unilever Indonesia Tbk periode 2008-2018. Variabel yang menjadi fokus penelitian ini adalah Arus Kas (X1) dan Modal Kerja (X2) sebagai variabel bebas dan Likuiditas (Y) sebagai variabel terikat.
Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini meliputi : 1] Bagaimana pengaruh arus kas terhadap likuiditas pada PT Unilever Indonesia Tbk periode 2008-2018?; 2] Bagaimana pengaruh modal kerja terhadap likuiditas pada PT Unilever Indonesia Tbk periode 2008-2018?; 3] Bagaimana pengaruh arus kas dan modal kerja terhadap likuiditas pada PT Unilever Indonesia Tbk periode 2008-2018?.Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis 1] Pengaruh arus kas terhadap likuiditas pada PT Unilever Indonesia Tbk periode 2008-2018; 2] Pengaruh modal kerja terhadap likuiditas pada PT Unilever Indonesia Tbk periode 2008-2018; 3] Pengaruh arus kas dan modal kerja terhadap likuiditas pada PT Unilever Indonesia Tbk periode 2008-2018.
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif verifikatif dengan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data Sekunder. Sedangkan untuk menganalisis data yang diperoleh diggunakan Analisis Koefisien Korelasi, Analisis Regresi Liner Berganda, Analisis Koefisien Korelasi Berganda, Koefisien Determinasi dan Uji Hipotesis menggunakan Uji t (Uji Parsial) dan Uji F (Uji Simultan). Hasil dari penelitian dan pengolahan data menunjukan bahwa 1] Arus kas tidak berpengaruh terhadap likuiditas pada PT Unilever Indonesia Tbk dengan besarnya pengaruh 5,81% dan sisanya 94,19% dipengaruhi oleh faktor lain; 2] Modal kerja berpengaruh terhadap likuiditas dengan besarnya pengaruh 84,27% dan sisanya 15,72% dipengaruhi oleh faktor lain; 3] Arus kas dan modal kerja berpengaruh terhadap likuiditas dengan besarnya pengaruh 85% dan sisanya sebesar 15% dipengaruhi oleh faktor lain.