Abstract:
Penelitian ini difokuskan pada pengaruh budaya organisasi dan etos kerja terhadap
kinerja karyawan (suatu studi pada PT Purnama Fiber Optik Jakarta Utara).
Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini meliputi (1) Bagaimana pengaruh
budaya organisasi terhadap kinerja karyawan pada PT Purnama Fiber Optik? (2)
Bagaimana pengaruh etos kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Purnama Fiber
Optik? (3) Bagaimana pengaruh budaya organisasi dan etos kerja terhadap kinerja
karyawan pada PT Purnama Fiber Optik? Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui (1) Pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan pada PT
Purnama Fiber Optik. (2) Pengaruh etos kerja terhadap kinerja karyawan pada PT
Purnama Fiber Optik. (3) Pengaruh budaya organisasi dan etos kerja terhadap kinerja
karyawan pada PT Purnama Fiber Optik.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode survey dengan pendekatan
kuantitatif. Sedangkan untuk menganalisis data yang diperoleh digunakan analisis
deskriptif dan verifikatif meliputi Analisis Koefisien Korelasi Sederhana, Analisis
Koefisien Determinasi, Analisis Regresi Linier Sederhana, Analisis Koefisien
Korelasi Berganda, Analisis Regresi Linear Berganda dan Uji Hipotesis
menggunakan Uji Signifikan (Uji t dan Uji F).
Hasil dari penelitian dan pengolahan data menunjukkan bahwa (1) Budaya organisasi
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada karyawan PT Purnama Fiber
Optik, dengan tingkat keeratan hubungan berada pada korelasi sedang. (2) Etos Kerja
berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada karyawan PT Purnama Fiber
Optik, dengan tingkat keeratan hubungan berada pada korelasi rendah. (3) Budaya
organisasi dan etos kerja berpengaruh positif dan simultan terhadap kinerja karyawan
pada karyawan PT Purnama Fiber Optik, dengan tingkat keeratan hubungan berada
pada korelasi sedang. Hasil uji hipotesis diketahui bahwa F hitung 2,834 > F tabel 1,676.
Dengan demikian berarti apabila budaya organisasi dan etos kerja meningkat maka
kinerja karyawan juga meningkat. Bagi peneliti selanjutnya dapat ditambahkan lagi
variabel lain yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan.