Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi awal diketahui bahwa disiplin kerja Pegawai di Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis masih kurang hal ini diduga disebabkan oleh kurangnya pemberian motivasi kepada pegawai dalam bekerja. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap disiplin kerja pegawai negeri sipil di Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah Camat dan Pegawai Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis yang berjumlah 16 orang. teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sensus dengan jumlah responden yang disensus adalah sebanyak 16 orang yang terdiri dari 15 orang Pegawai Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis yang diberikan angket dan 1 orang yaitu camat dilakukan wawancara. Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan, studi lapangan (angket, observasi dan wawancara. Dalam penelitian ini penulis mengunakan teknik analisis data kualitatif dan kuantitatif terhadap data hasil angket yang kemudian dianalisis secara statistik. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa : 1. Motivasi diperoleh skor rata-rata 52,78 yang berada pada kategori baik, jika dipersentasekan adalah 70,37 % yang berada pada kategori baik. Artinya motivasi pegawai negeri pada dasarnya sudah dilaksanakan dengan baik sesuai asas-asas motivasi kerja menurut Hasibuan (2006:75-76). 2. Disiplin Kerja Pegawai diperoleh skor rata-rata sebesar 54,00 yang berada pada kategori tinggi, jika dipersentasekan diperoleh hasil 72,00 % yang berada pada kategori baik. Artinya bahwa disiplin kerja Pegawai sudah baik sesuai dengan beberapa aspek menurut Sinambela, (2021:356). 3. Terdapat pengaruh motivasi terhadap disiplin kerja pegawai hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan diperoleh nilai koefisien determinasi sebesar 61,61% artinya 61.61 % disiplin kerja pegawai dipengaruhi oleh motivasi kerja. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa motivasi kerja pegawai berpengaruh terhadap disiplin sehingga dengan semakin baiknya motivasi pegawai dalam bekerja maka disiplin kerja pegawai akan meningkat.