PENGARUH KARAKTERISTIK KOMITE AUDIT TERHADAP FINANCIAL DISTRESS (Studi Pada Perusahaan Farmasi Obat & Kosmetik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2020)

Abstract

Irfan Ipayatulloh, NIM 3403160245. “PENGARUH KARAKTERISTIK KOMITE AUDIT TERHADAP FINANCIAL DISTRESS (Studi Pada Perusahaan Farmasi Obat & Kosmetik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018-2020)”. Dibawah bimbingan Bapak Dani Usmar, S. E., M. Si.,Ak., CPA. (Pembimbing I) dan Bapak Dendy Syaiful Akbar, S.E., M.Si. (Pembimbing II). Penelitian ini difokuskan pada fenomena Financial Distress di beberapa perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini meliputi : 1) Apakah jumlah komite audit berpengaruh terhadap financial distress pada perusahaan ?; 2)Apakah frekuensi pertemuan komite audit berpengaruh terhadap financial distress pada perusahaan ?; 3) Apakah kompetensi anggota komite audit berpengaruh terhadap financial distress pada perusahaan ?; 4) Apakah jumlah komite audit, frekuensi pertemuan komite audit dan kompetensi anggota komite audit berpengaruh simultan terhadap financial distress pada perusahaan ? Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis : 1) Untuk mengetahui pengaruh jumlah komite audit terhadap financial distress pada perusahaan; 2) Untuk mengetahui pengaruh frekuensi pertemuan komite audit terhadap financial distress pada perusahaan; 3) Untuk mengetahui pengaruh kompetensi komite audit terhadap kemungkinan terjadinya financial distress pada perusahaan; 4) Untuk mengetahui pengaruh jumlah komite audit, frekuensi pertemuan komite audit dan kompetensi anggota komite audit secara simultan terhadap financial distress pada perusahaan. Jenis penelitian kuantitatif. Metodologi penelitian yang digunakan adalah Model Estimasi Regresi Data Panel. Sumber data sekunder dengan teknik Purposive Sampling. Data yang diambil dilihat dari laporan keuangan Perusahaan Farmasi Obat & Kosmetik 2018 - 2020. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi data panel, dengan uji chow, uji hausman dan uji hipotesis (uji korelasi, R2 , uji t, dan uji F), model estimasi regresi data panel yang digunakan yaitu Fixed Effect Model, pengolahan data menggunakan program E-Views 9. Hasil dari penelitian dan pengolahan data menunjukkan bahwa Pengaruh jumlah komite audit, frekuensi rapat, dan kompetensi komite audit berpengaruh terhadap Financial Distress sebesar R-square 81,07% dan sisanya 19,93% dipengaruhi faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian.