Abstract:
Berdasarkan hasil observasi awal diketahui Perusahaan Manufaktur Sektor
Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok Periode 2016-2020 pada umumnya
menunjukkan trend harga saham yang menurun. Rumusan masalah penelitian ini
adalah untuk mengetahui: 1) Bagaimana pengaruh Earning Per Share terhadap
harga saham? 2) Bagaimana pengaruh Price to Book Value terhadap harga saham?
3) Bagaimana pengaruh Earning Per Share dan Price to Book Value terhadap
harga saham? Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis: 1)
Pengaruh Earning Per Share terhadap harga saham. 2) Pengaruh Price to Book
Value terhadap harga saham. 3) Pengaruh Earning Per Share dan Price to Book
Value terhadap harga saham.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini analisis desain kuantitatif.
Sedangkan untuk menganalisis data yang diperoleh digunakan analisis Koefisien
Korelasi Product Moment, Uji Koefisien Determinasi, Uji Hopotesis
menggunakan Uji Signifikansi (Uji t), analisis regresi ganda, dan uji F.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Earning Per Share berpengaruh
signifikan terhadap harga saham pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri
Barang Konsumsi Sub Sektor Rokok periode 2016-2020. Hal ini berarti bahwa
naik/turunnya nilai Earning Per Share akan berakibat secara nyata pada
naik/turunnya harga saham. 2) Price to Book Value tidak berpengaruh signifikan
terhadap Harga Saham pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang
Konsumsi Sub Sektor Rokok periode 2016-2020. Hal ini berarti bahwa
naik/turunnya nilai Price to Book Value tidak berakibat pada naik/turunnya Harga
Saham. 3) Earning Per Share dan Price to Book Value berpengaruh signifikan
terhadap harga saham pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang
Konsumsi Sub Sektor Rokok periode 2016-2020. Hal ini berarti bahwa
naik/turunnya Earning Per Share dan Price to Book Value akan berakibat pada
naik/turunnya harga saham.
