| dc.contributor.author | Milah, Ana SKM., M.Kes | |
| dc.date.accessioned | 2023-05-02T14:54:33Z | |
| dc.date.available | 2023-05-02T14:54:33Z | |
| dc.date.issued | 2019-11-27 | |
| dc.identifier.issn | 2685-4007 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.unigal.ac.id:8080/handle/123456789/3036 | |
| dc.description | Masalah gizi terjadi di setiap siklus kehidupan, dimulai sejak dalam kandungan (janin), bayi, anak, dewasa dan usia lanjut. Periode dua tahun pertama kehidupan merupakan masa kritis, karena pada masa ini terjadi pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat. Gangguan gizi yang terjadi pada periode ini bersifat permanen, tidak dapat dipulihkan walaupun kebutuhan gizi pada masa selanjutnya terpenuhi | en_US |
| dc.description.abstract | Masalah gizi/ nutrisi terjadi di setiap siklus kehidupan dan sepanjang daur kehidupan perempuan, dimulai sejak dalam kandungan (janin), bayi, anak, dewasa dan usia lanjut. Periode dua tahun pertama kehidupan merupakan masa kritis, karena pada masa ini terjadi pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesat. Gangguan gizi yang terjadi pada periode ini bersifat permanen, tidak dapat dipulihkan walaupun kebutuhan gizi pada masa selanjutnya terpenuhi. Data yang diperoleh dari Puskesmas Cikoneng Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis pada tahun 2017 pada bulan Januari status gizi balita didapatkan, tetapi penderita gizi balita kurang seluruhnya berjumlah 29 Anak. Kemudian ditahun 2018 mengalami peningkatanya itu berjumlah 46 anak yang terdiri dari gizi kurang 42 anak dan gizi buruk 4 anak dari 789 anak yang dapat diukur dan pada tahun 2019 sebanyak 213 orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif analitik. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu dan balita usia 3-5 tahun di Desa Sindangsari Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis berjumlah 213 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah dengan menggunakan teknik random sampling.Hasil penelitian ini adalah hasil penelitian dari 68 responden, pendidikan ibu dalam kategori pendidikan menengah dengan status gizi baik pada anak yaitu sebanyak 15 (62.5%) responden. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan chi square didapat p value sebesar 0.014 lebih kecil dari alpha 0.05. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pendidikan ibu dengan status gizi anak usia 3-5 tahun di Desa Sindangsari Kecamatan Cikoneng Kabupaten Ciamis dengan p-value sebesar 0.014 lebih kecil dari alpha = 0.05. Dari hasil penelitian diharapkan dapat memberikan kontribusi secara ilmiah bagi peningkatan ilmu pengetahuan yang terkait dengan masalah tumbuh kembang anak serta dapat di jadikan sebagai informasi untuk menambah pengetahuan tentang pentingnya tumbuh kembang anak bagi masyarakat dalam rangka meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan Ibu dan anak,dapat juga untuk anak menjadi sehat di lihat dari asupan nutrisi,status kesehatan baik dari status gizi dan Pemerisaan kesehatan,salah satu langgkah dalam upaya dengan melakukan penyuluhan gizi pada masyarakat khususnya ibu yang mempunyai anak balita pada usia 3-5 tahun | en_US |
| dc.description.sponsorship | Program Studi Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Galuh Ciamis | en_US |
| dc.language.iso | other | en_US |
| dc.publisher | Journal of Midwifery and Public Health | en_US |
| dc.relation.ispartofseries | Vol. 1, No. 2, 2019;Vol. 1, No. 2, 2019 | |
| dc.subject | Pendidikan, Kesehatn, Status Gizi Anak | en_US |
| dc.title | HUBUNGAN PENDIDIKAN IBU DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 3-5 TAHUN DI DESA SINDANGSARI KECAMATAN CIKONENG KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2019 | en_US |
| dc.type | Article | en_US |