Abstract:
Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan penggunaan model problem based learning dengan guided discovery learning terhadap hasil belajar siswa pada materi kerusakan lingkungan dan upaya pelestariannya. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Cisaga tahun ajaran 2013/2014 dengan menggunakan metode Quasi Eksperimen dan desain Two-Group-Pretest-Postest. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA N 1 Cisaga yang terdiri dari 5 kelas. Sampel penelitian ini dambil 2 kelas yang mewakili sebagai sampel populasi dengan teknik cluster sampling, yaitu kelas X1 sebagai kelas yang menggunakan model PBL da kelas X3 menggunakan model GDL. Pengumpulan data diperoleh melalui teknik test formatif. Data dalam penelitian ini ialah skor perolehan post-test yang pengujiannya dilakukan setelah berlangsung pembelajaran. Untuk menjawab hipotesis digunakan teknik analisis di atas, diperoleh nilai atau sehingga hipotesis diterima. Kesimpulan hasil penelitian adalah ada perbedaan hasil belajar biologi dimana siswa yang belajar dengan model GDL memperoleh nilai yang lebih tinggi daripada siswa yang belajar dengan model PBL
