Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurang pelayanan yang diberikan oleh petugas puskesmas dalam melayani kegiatan vaksinasi covid-19 yang dilakukan oleh puskesmas banajr 1 kota banjar dalam hal kecepatan dalam melakukan pelayanan terhadap masyarakat Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, hal ini dipilih dengan tujuan untuk memperoleh pemahaman mendalam atas suatu objek penelitian. Dalam penelitian ini ada beberapa teknik pengumpulan data yang dilakukan, yaitu studi kepustakaan, studi lapangan yang terdiri dari observasi dan wawancara terhadap 8 orang informan, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menemukan bahwa kualitas pelayanan vaksinasi olehpuskesmas Banjar 1 Kota Banjar sudah berjalan dengan baik.hal ini diketahui dengan 10 indikator yang diteliti pada penelitian ini. Setiap petugas vaksinasi covid-19 puskesmas Banjar 1 telah memahami fungsi, tugas dan kewajiban masing-masing. Hambatan-hambatan dalam pelayanan yang dinerikan oleh puskesmas Banjar 1 Kota Banjar yaitu terdiri dari 1 indikator yaitu kecepatan dalam melayani pelanggan. Upaya dalam mengatasi hambatan yang dihadapi oleh puskesmas Banjar 1 Kota Banjar yaitu dengan bekerja sama dengan perangkat desa dan karang taruna dalam melakukan kegiatan vaksinasi serta dengan cara membersihkan terlebih dahulu sampah broses dan merestart ulang laptop. Adapun saran penulis adalah puskesmas merekrut tenaga ahli yang bisa membantu dalam kegiatan vaksinasi covid-19 untuk menutupi kekurangan tenaga kerja; sebaiknya dari pemerintah mengutus seseorang untuk mendampingi petugas puskesmas dalam kegiatan vakinasi yang mengerti tentang IT agar bisa membantu petugas vaksiasi jikalau ada masalah dalam permasalahan IT.