Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan lahan produktif di Desa Kalijati Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran belum optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis. Informan sebanyak 10 orang. Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan, studi lapangan (observasi dan wawancara) dan dokumentasi. Penulis mengunakan teknik analisis data kualitatif melalui pengolahan data hasil wawancara dan observasi untuk ditarik kesimpulan sehingga dapat menjawab permasalahan dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa :
Partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan lahan produktif di Desa Kalijati Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran belum optimal hal ini dikarenakan kurangnya peranserta masyarakat dalam kegiatan pengambilan keputusan, pelaksanaan kegiatan, pemantauan dan evaluasi serta pemanfaatan hasil-hasil pembangunan sehingga masyarakat kurang memanfaatkan pekarangannya secara produktif. Adapun hambatan-hambatan keikutsertaan masyarakat dalam pemanfaatan lahan produktif disebabkan oleh kurangnya pemahaman masyarakat terhadap kegiatan yang dilaksanakan, kurangnya dukungan anggaran dari pemerintah desa serta kurangnya dilakukan pendampingan terhadap program yang dilaksanakan sehingga kesulitan-kesulitan masyarakat belum dapat diatasi. Oleh karena itu maka pemerintah desa melakukan berbagai upaya dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat dalam memanfaatkan lahan pekarangan secara produktif yang antara lain dilakukannya sosialisasi kepada masyarakat dengan mengundang perwakilan masyarakat mengikuti kegiatan penyuluhan dari Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan sehingga dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat, selain itu pemerintah desa mengalokasikan anggaran dari dana desa untuk program ketahanan pangan sehingga dapat membantu masyarakat dapat melakukan pengelolaan lahannya secara produktif. Upaya lainnya yang dilaksanakan oleh pemerintah desa yaitu dengan meningkatkan kerjasama dengan Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan dalam memberikan pendampingan kepada masyarakat dalam melakukan pengelolaan lahan produktif sehingga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.