dc.description.abstract |
Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan bahwa Peran Dinas Sosial Kabupaten Ciamis Dalam Menangani Masalah Korban Pelecehan Seksual belum berjalan secara optimal hal ini dapat dilihat ada beberapa dimensi yang belum optimal dan masalah seperti pada dimensi peran sebagai suatu kebijakan adanya hambatan terkait dengan adanya kejelasan aturan yang menyebutkan secara langsung pasal aturan secara tegas untuk menangani masalah pelecehan seksual, dan peran sebagai strategi yaitu keterbatasan sumber daya pendukung untuk memahami kondisi psikologis yang dihadapi oleh korban pelecehan seksual, serta adanya penolakan dari keluarga korban dengan adanya penanganan yang dilakukan oleh Dinas Sosial Kabupaten Ciamis. adapun dimensi yang sudah cukup optimal yaitu peran sebagai alat komunikasi, peran sebagai alat penyelesaian sengketa dan peran sebagai terapi. Dalam penyusunan penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik Pengolahan/Analisis Data Kualitatif menggunakan analisis data secara deskriptif yaitu dengan cara menghimpun fakta dan mendeskripsikannya. Langkah-langkah analisis data adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan data. Berdasarkan pembahasan bahwa secara keseluruhan Dinas Sosial Kabupaten Ciamis belum menjalannkan perannya secara optimal. |
en_US |