Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi belum optimalnya evaluasi kebijakan program Bantuan Pangan Non Tunai tahun 2022 Dalam Pemenuhan Kebutuhan Pangan Mayarakat Desa Kalijati Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran. Berdasarkan indikator yaitu: Terjadi selisih antara penerima manfaat dan jumlah bantuan yang tersalurkan. Masih banyak penerima Bantuan Pangan Non Tunai yang seharusnya tidak menerima bantuan namun menerima bantuan, sedangkan yang seharusnya mendapatkan bantuan tersebut malah tidak menerima. Masih sering terjadinya keterlambatan dalam penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif dan pendekatan kualitatif. Data primer dalam penelitian ini berupa wawancara kepada 12 (dua belas) informan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini berupa yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Sehingga dapat di analisis dengan menggunakan teknik analisis yaitu reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu Evaluasi Kebijakan Program Bantuan Pangan Non Tunai Tahun 2022 Dalam Pemenuhan Kebutuhan Pangan Mayarakat Desa Kalijati Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran berdasarkan 6 (enam) kriteria evaluasi kebijakan yaitu efektifitas, efesiensi, kecukupan, pemerataan, responsivitas dan ketepatan dimana empat diantaranya belum terlaksana secara optimal. Sehingga untuk saran yang diajukan yaitu pemerintah desa berkoordinasi dengan pihak pendamping desa supaya lebih memperhatikan masalah yang terjadi terkait dengan pelaksanaan dan penyaluran bantuan. Pemerintah desa juga harus lebih memperhatikan fasilitas penyalur bantuan agar masyarakat tidak kesulitan dalam pengambilan bantuannya. Kemudian pemerintah desa juga harus terjun langsung ke lapangan guna melihat kondisi dan situasi masyarakat kurang mampu. Selanjutnya pemerintah desa melakukan sosialisasi terkait keterlambatan dalam penyaluran bantuannya.