Abstract:
Strategi Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah Di Lingkungan Ranca Petir Kelurahan Ciamis Oleh Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Dan Perdagangan Kabupaten Ciamis belum optimal. Hal ini diketahui darikurangnya Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdangangan (DISPERINDAG) dalam mengkoordinir kegiatan pelaku usaha mikro kecil dan menengah, kurang optimalnya dalam mengembangkan kemampuan sumberdaya manusia, kurangnya DISPERINDAG dalam membantu memudahkan pelaku UMKM mengenai perizinan usaha. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif. Hasil dari penelitian yang dilakukan di lapangan masih terdapat beberapa hambatan, yaitu kurangnya komunikasi dan koordinasi antara DISPERINDAG dan pelaku UMKM, kurangnya minat pelaku UMKM, minimnya pengetahuan pelaku UMKM mengenai pemasaran digital, banyak pelaku usaha yang tidak memiliki ijin usaha. Untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut berupa dilakukannya bimbingan teknis, pelatihan, mempererat hubungan, melakukan sosialisasi mengenai pemasaran digital.
