dc.description.abstract |
Penelitian ini dilatarbelakangi belum optimalnya perencanaan pengelolaan Wisata Situs Astana Gede oleh dinas, kurang pengorganisasian pegawai dan fasilitas pendukung, kurang optimalnya arahan dan petunjuk teknis pada pengelola dan kurangnya pengawasan pengelolaan objek wisata Situs Astana Gede. Rumusan masalah penelitian adalah Bagaimana pengelolaan wisata Situs Astana Gede Kawali oleh Dinas pariwiasta Kabupaten Ciamis?.Metode penelitian yang digunakan adalah metode dekriptif kualitatif. Jumlah informan penelitian ini sebanyak 10 orang. Adapun teknik pengumpulan datanya yaitu studi kepustakaan, studi lapangan (wawancara dan observasi serta dokumentasi). Teknik pengolahan/analisis data dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data dan keabsahan data. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pengelolaan wisata Situs Astana Gede Kawali oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis, belum optimal sesuai dengan empat fungsi dasar manajemen (pengelolaan). Hambatan-hambatan yang dihadapi berupa kurangnya pemahaman masyarakat dan para pelaku usaha, kurangnya pemahaman pegawai dalam penataan dan perawatan, kurang memahami strategi promosi, kurang aktifnya Kelompok Penggerak Pariwisata, kurangnya sarana dan fasilitas pendukug dan kurangnya pengawasan. Upaya-upaya yang dilakukan yaitu memberikan arahan mengenai pengelolaan kepariwisataan, pembinaan terhadap para pegawai, pelatihan pengelolaan dan pengembangan kepariwisataan, melengkapi sarana dan fasilitas pendukung, merangkul anggota Kelompok Penggerak Pariwisata agar pro aktif dan melakukan pengawasan secara langsung. |
en_US |