Abstract:
Penelitin ini di fokuskan pada pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas pada
PT. Unilever Indonesia Tbk. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1)
Bagaimana modal kerja pada PT. Unilever Indonesia Tbk. periode 2011 - 2020?
2) Bagaimana profitabilitas pada PT. Unilever Indonesia Tbk. periode 2011 -
2020? 3) Bagaimana pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas pada PT.
Unilever Indonesia Tbk. periode 2011 - 2020?
Metode penelitian yang digunakan dalam melaksanakan penelitian ini adalah
metode deskriptif analisis dengan pendekatan kuantitatif, menggunakan sumber
data sekunder yaitu data yang diperoleh dari PT. Unilever Indonesia Tbk. tahun
2011 – 2020 melalui Galeri Bursa Efek Indonesia (GBEI) Fakultas Ekonomi
Universitas Galuh Ciamis.
Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan
antara modal kerja dan profitabilitas. Simpulan dalam penelitian ini adalah: 1)
Modal kerja pada PT. Unilever Indonesia Tbk. pada periode 2011 – 2020 secara
keseluruhan selalu mendapatkan hasil negatif, dengan kata lain hutang lancarnya
berada di atas aktiva lancar. Hal ini disebabkan karena perusahaan mengadakan
pinjaman kepada bank terkait dengan peningkatan usaha perseroan, dengan
demikian modal kerja dapat mengganggu likuiditas perusahaan. 2) Profitabilitas
PT. Unilever Indonesia Tbk. yang diukur menggunakan ROA (Return On Assets)
pada periode 2011 – 2020 secara keseluruhan mengalami fluktuasi dan cenderung
tidak stabil, hal tersebut dapat diakibatkan karena perolehan laba setelah pajak
dari PT. Unilever Indonesia Tbk. yang tidak stabil. 3) Terdapat pengaruh positif
dan signifikan antara modal kerja dan profitabilitas. Besarnya pengaruh modal
kerja terhadap profitabilitas adalah sebesar 48,44%. Apabila modal kerja
bertambah 1 maka nilai profitabilitas akan mengalami kenaikan sebesar 2,360.
Saran dari hasil penelitian ini adalah 1) Untuk lebih meningkatkan lagi modal
kerja PT. Unilever Indonesia Tbk. sebaiknya perusahaan meningkatkan aktiva
lancar yang dimiliki perusahaan, serta meminimalisir hutang lancar. 2) Untuk
lebih meningkatkan lagi Return On Assets (ROA) pada PT. Unilever Indonesia
Tbk. sebaiknya perusahaan lebih meningkatkan lagi perolehan laba setelah pajak.
3) Untuk mempertahankan profitabilitas pada PT. Unilever Indonesia Tbk.
sebaiknya perusahaan lebih meningkatkan laba.