Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya akuntabilitas publik
pada BPKD Kabupaten Ciamis yang dapat dilihat dari belum ditaatinya peraturan
perundang-undangan seperti pembukaan rekening oleh bendahara dari masing-
masing SKPD tanpa melalui persetujuan kepala daerah, selain itu sistem Informasi
pengelolaan keuangan daerah untuk pelaksanaan penertiban, penaatan aset dan
pendapatan yang belum terintegrasi secara optimal. Hal tersebut diakibatkan oleh
belum otpimalnya value for money. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini
yaitu: 1) Bagaimana value for money pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah
Kabupaten Ciamis?; 2) Bagaimana akuntabilitas publik pada Badan Pengelolaan
Keuangan Daerah Kabupaten Ciamis?; 3) Bagaimana pengaruh value for money
terhadap akuntabilitas publik pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah
Kabupaten Ciamis?. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah metode deskriptif asosiatif dengan bentuk hubungan kausal. Populasi
dalam penelitian ini adalah sebanyak 134 orang, ukuran sampel yang dipilih
adalah sebanyak 57 orang.
Dari hasil penelitian, dapat ditarik suatu simpulan sebagai berikut: 1)
Value for money pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Ciamis
selama ini sudah baik. Artinya bahwa pihak BPKD Kabupaten Ciamis sudah
menggunakan barang dan jasa secara tepat, sehingga menghasilkan output yang
maksimal; 2) Akuntabilitas publik pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah
Kabupaten Ciamis selama ini sudah sangat akuntabel. Artinya bahwa Badan
Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Ciamis sudah akuntabel dalam
memberikan pelayanan terhadap public; 3) Value for money berpengaruh positif
signifikan terhadap akuntabilitas publik pada Badan Pengelolaan Keuangan
Daerah Kabupaten Ciamis. Artinya jika pelaksanaan valu for money sudah baik
maka akuntabilitas publik akan meningkat.
