Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya kinerja operasi pada UMKM
Batik di Sentra Batik Cigeureung Kota Tasikmalaya yang diakibatkan oleh belum
optimalnya pelaksanaan total quality management (TQM) dan supply chain
management (SCM) yang dilakukan oleh pelaku UMKM. Adapun rumusan masalah
dalam penelitian ini yaitu: 1) Bagaimana pengaruh Total Quality Management
terhadap Kinerja Operasi UMKM di Sentra Batik Cigeureung Kota Tasikmalaya?; 2)
Bagaimana pengaruh Supply Chain Management secara simultan terhadap Kinerja
Operasi UMKM Batik di Sentra Batik Cigeureung Kota Tasikmalaya?; 3) Bagaimana
pengaruh Total Quality Management dan Supply Chain Management secara Parsial
terhadap Kinerja Operasi UMKM Batik di Sentra Batik Cigeureung Kota
Tasikmalaya?. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis:
1) Pengaruh Total Quality Management terhadap Kinerja Operasi UMKM di Sentra
Batik Cigeureung Kota Tasikmalaya; 2) Pengaruh Supply Chain Management secara
simultan terhadap Kinerja Operasi UMKM Batik di Sentra Batik Cigeureung Kota
Tasikmalaya; 3) Pengaruh Total Quality Management dan Supply Chain Management
secara Parsial terhadap Kinerja Operasi UMKM Batik di Sentra Batik Cigeureung
Kota Tasikmalaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif dan metode verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam
penelitian adalah jumlah karyawan UMKM batik di Sentra Batik Cigeureung Kota
Tasikmalaya dengan jumlah 331 karyawan UMKM sentra batik, sampel yang dipilih
adalah sebanyak 77 orang. Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan melalui
beberapa teknik yaitu studi kepustakaan, studi lapangan dan penyebaran angket. Dari
hasil penelitian, dapat ditarik suatu simpulan sebagai berikut: 1) Total Quality
Management (TQM) pada Sentra Batik Cigeureung Kota Tasikmalaya sudah baik.
Selanjutnya berdasarkan hasil pengujian hipotesis diketahui bahwa total quality
management (TQM) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja operasi pada
Sentra Batik Cigeureung Kota Tasikmalaya; 2) Supply chain management (SCM)
pada Sentra Batik Cigeureung Kota Tasikmalaya sudah baik. Selanjutnya berdasarkan
hasil pengujian hipotesis diketahui bahwa supply chain management (CSM)
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja operasi pada Sentra Batik
Cigeureung Kota Tasikmalaya; 3) Kinerja operasi pada Sentra Batik Cigeureung Kota
Tasikmalaya sudah baik. Selanjutnya berdasarkan hasil pengujian hipotesis diketahui
bahwa total quality management (TQM) dan supply chain management (CSM)
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja operasi pada Sentra Batik
Cigeureung Kota Tasikmalaya. Artinya jika pelaksanaan total quality management
dan supply chain management sudah baik maka kinerja operasi perusahaan akan
meningkat.