Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi kurangnya pengembangan potensi pariwisata di desa pangkalan kecamatan langkaplancar kabupaten pangandaran, kurangnya fasilitasi yang diberikan pemerintah desa untuk memperoleh modal usaha, mengembangkan jaringan dan kemitraan serta penyediaan sarana prasaran pendukung, pihak Desa kurang mendorong kelompok pengelola wisata dalam proses pengembangan di bidang wisata secara optimal. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “Bagaimana bentuk perencanaan pengembangan potensi pariwisata di desa pangkalan kecamatan langkaplancar kabupaten pangandaran? Bagaimana Langkah-langkah pengembangan potensi pariwisata di desa pangkalan kecamatan langkaplancar kabupaten pangandaran?. Jenis penelitian menggunakan deskriptif kualitatif. Adapun sumber data primer dalam penelitian ini adalah informan sebanyak 7 orang. Langkah-langkah analisis data yang dilakukan yaitu analisis data dan informasi, interpretasi dan elaborasi, kategorisasi dan unitisasi data, triangulasi, member check, diskusi dan memberikan tafsiran. Kesimpulan hasil penelitian adalah: 1). Pengembangan Potensi Pariwisata di Desa Pangkalan Kecamatan Langkaplancar Kabupaten Pangandaran secara umum telah melaksanakan namum kurang optimal. Hal ini ditunjukan dari sebagian besar informan menyatakan dilaksanakan dengan kurang optimal. Berdasarkan hasil observasi bahwa Pemerintah Desa Pangkalan Kecamatan Langkaplancar Kabupaten Pangandaran dalam Pengembangan Potensi Pariwisata belum optimal sebagaimana pendapat Suryo Sakti Hadiwijoyo (2018, Hal: 80-82) a.Marketing Research, b.Situasional Analyis, c.Marketing Target, d.Tourism Promotion, e.Pemberdayaan Masyarakat Setempat.