Abstract:
Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil observasi yang menemukan beberapa permasalahan dalam Pemberdayaan Masyarakat Di Bidang Pertanian Oleh Pemerintah Desa Cintanagara kecamatan Jatinagara Kabupaten Ciamis yaitu: Masih kurang optimalnya partisipasi masyarakat Desa Cintanagara dalam kelompok tani, dan kurangnya dukungan anggaran dari APBDes sehingga pemberdayaan masyarakat di Desa Cintanagara belum optimal, hal ini terlihat dari data realisasi APBDes Tahun 2020 tidak adanya anggaran yang terealisasi pada bidang pemberdayaan masyarakat. Dan Pemerintah Desa Cintanagara masih kurang dalam memfasilitasi kegiatan usaha masyarakat bidang pertanian berupa menjalin kerjasama dengan dinas terkait untuk memberikan penyuluhan dan upaya bantuan permodalan. Maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: “Bagaimana Pemberdayaan Masyarakat Di Bidang Pertanian Oleh Pemerintah Desa Cintanagara kecamatan Jatinagara Kabupaten?“. Penelitian ini merupakan sebuah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data dalam penelitian ini terdiri atas data primer dan data sekunder. Informan dalam penelitian ini sebanyak 7 orang. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi. Teknik pengolahan/analisis data melalui reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian, dapat diketahui Pemberdayaan Masyarakat Di Bidang Pertanian Oleh Pemerintah Desa Cintanagara kecamatan Jatinagara Kabupaten Ciamis belum sepenuhnya berjalan dengan optimal, hal ini dapat dilihat dari 4 (empat) indikator, terdapat 2 (dua) indikator yang belum terlaksana dengan baik, di antaranya, yaitu indikator bina lingkungan dan bina kelembagaan hal ini dikarenakan terbatasnya SDM dan tenaga serta waktu mengenai hal tersebut. Kesimpulan dalam penelitian ini ialah belum optimalnya Pemberdayaan Masyarakat Di Bidang Pertanian Oleh Pemerintah Desa Cintanagara kecamatan Jatinagara Kabupaten Ciamis.
