Abstract:
Hasil observasi penulis menunjukkan bahwa Implementasi Kebijakan tentang Program Bina Keluarga Lanjut Usia oleh Tenaga Penyuluh Keluarga Berencana di Desa Cikukulu Kecamatan Karangnunggal Kabupaten Tasikmalaya masih belum optimal. Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut : 1) Untuk mengetahui Implementasi Kebijakan tentang Program Bina Keluarga Lanjut Usia oleh Tenaga Penyuluh Keluarga Berencana 2) Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi dalam Implementasi Kebijakan tentang Program Bina Keluarga Lanjut Usia oleh Tenaga Penyuluh Keluarga Berencana, 3) Untuk mengetahui upaya-upaya untuk mengatasi hambatan-hambatan dalam Implementasi Kebijakan tentang Program Bina Keluarga Lanjut Usia oleh Tenaga Penyuluh Keluarga Berencana. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis. Informan sebanyak 10 orang. Teknik pengumpulan data adalah studi kepustakaan, studi lapangan (observasi dan wawancara) dan dokumentasi. Penulis mengunakan teknik analisis data kualitatif melalui pengolahan data hasil wawancara dan observasi untuk ditarik kesimpulan sehingga dapat menjawab permasalahan dalam penelitian. Berdasarkan hasil penelitian bahwa : 1) Implementasi Kebijakan tentang Program Bina Keluarga Lanjut Usia belum dilaksanakan sesuai dengan beberapa tahap yang harus dilaksanakan dalam implementasi kebijakan yang antara lain kurangnya ketersediaan sumber daya baik anggaran, sumber daya pelaksana maupun sarana dan prasarana yang mendukung implementasi program. 2) Adanya hambatan-hambatan antara lain kurangnya ketersediaan sumber daya baik anggaran, sumber daya pelaksana maupun sarana dan prasarana uang mendukung implementasi program selain itu sosialisasi program kepada masyarakat masih kurang dilakukan. Begitupula dengan hasil observasi diketahui dukungan anggaran yang masih kurang, selain itu sarana dan prasarana yang ada kurang memadai untuk dapat mengiplementasikan program sesuai dengan harapan. 3) Adanya upaya-upaya dalam mengatasi hambatan-hambatan antara lain menyediakan sumber daya baik anggaran, sumber daya pelaksana maupun sarana dan prasarana yang mendukung implementasi program selain itu melakukan sosialisasi program kepada keluarga lansia secara rutin. Begitupula dengan hasil observasi diketahui adanya upaya yang antara lain dengan melibatkan kader dalam kegiatan musyawarah desa, melengkapi sarana dan prasaran secara bertahap sehingga program dapat diimplementasikan sesuai dengan harapan.